Pembinaan Atlet Butuh Kerjasama Lintas Sektoral

Berita Terkait

• Keterbukaan Informasi Publik Dapat Mencegah Penyelewengan Dana Desa0
• Lembaga Pendidikan Agama Butuh Sokongan Anggaran0
• Peraturan Bupati Purworejo Nomor 118 Tahun 20230
• Peraturan Bupati Purworejo Nomor 117 Tahun 20220
• Peraturan Bupati Purworejo Nomor 3 Tahun 20240
• Komisi 3 melaksanakan rapat dengan BPKPAD terkait Rancangan KUA PPAS TA 20250
• DPRD Kab.Purworejo melaksanakan Rapat Penyampaian Perubahan Paripurna KUA PPAS Tahun 20240
• Perda Nomor 4 Tahun 20210
• Kunjungan Kerja DPRD Kab. Karanganyar0
• Study Referensi DPRD Kab. Kebumen0

Berita Populer

• Anggota Dapil 6 mengikuti Rapat RKPD di Kec Gebang
• DPRD Purworejo Audiensi Warga Desa Wadas
• Komisi III mendatangi Kandang Setia farm Kec. Ngombol
• Pembahasan Pedoman Indikator PKD MCP Tahun 2025
• Rapat Komisi IV DPRD Kab.Purworejo dengan DISPARBUD terkait program kerja tahun 2021
• Paripurna Dalam Rangka Pidato Perdana Bupati Setelah Dilantik
• Kunjungan Konsultasi & Koordinasi DPRD Kab. Blitar
• Pimpinan DPRD Purworejo Beri Edukasi Politik Pada Generasi Muda
• Komisi II DPRD Purworejo Cek Kesiapan Revitalisasi Alun-alun Kutoarjo
• Komisi III Melakukan Kunjungan Kerja Ke DPRD Badung,Bali

WAKIL Ketua DPRD Kabupaten Purworejo, Kelik Susilo Ardani, menekankan pentingnya perencanaan dan dukungan lintas sektoral dalam pembinaan atlet berprestasi. Dalam wawancara dengan tim redaksi website DPRD Kabupaten Purworejo, Kelik Ardani mengungkapkan pandangannya mengenai langkah-langkah strategis yang harus diambil untuk mendukung perkembangan potensi olahraga lokal.

“Memajukan prestasi atlet memerlukan perencanaan yang matang dan dukungan dari berbagai sektor terkait,” ujar Kelik Ardani. Menurutnya, integrasi antara Pemerintah Daerah, DPRD, instansi terkait, serta masyarakat umum sangat penting untuk menciptakan lingkungan yang kondusif bagi pengembangan bakat-bakat olahraga di Purworejo.

Dalam konteks ini, Kelik Ardani menyoroti pentingnya keberadaan Peraturan Daerah (Perda) Olahraga yang baru sebagai landasan hukum yang kuat untuk menggerakkan inisiatif pembinaan atlet. “Perda Olahraga tidak hanya sekadar regulasi, tetapi juga instrumen untuk mengatur pengelolaan fasilitas olahraga, memberikan insentif bagi atlet, serta membangun infrastruktur yang mendukung,” jelasnya.

Kelik Ardani juga menambahkan bahwa sinergi antara berbagai pihak, termasuk sekolah, klub olahraga, federasi olahraga, dan komunitas masyarakat, menjadi kunci dalam mencetak atlet-atlet berprestasi. “Kami berupaya untuk memastikan bahwa ada koordinasi yang baik antara semua stakeholder dalam mendukung pembinaan atlet, sehingga tidak ada potensi bakat yang terabaikan,” tegasnya.

Selain itu, Kelik Ardani menegaskan komitmennya untuk terus mengawal implementasi Perda Olahraga tersebut agar tujuan pembinaan atlet berprestasi dapat tercapai dengan optimal. “Kami akan melakukan evaluasi secara berkala untuk memastikan bahwa semua komitmen yang telah diambil dapat dijalankan dengan baik demi kesejahteraan atlet dan masyarakat Purworejo secara keseluruhan,” pungkasnya. (red)